Direktorat Inovasi dan Hilirisasi Universitas Sebelas Maret (UNS) menerima kunjungan Fact Finding dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) dalam acara kerjasama inkubasi. Acara ini dihadiri dan disambut langsung oleh Prof. Venty Suryanti, S.Si., M.Phil., Ph.D, Direktur Direktorat Inovasi dan Hilirisasi (DIH), Bapak Catur Sugiarto, S.E., M.S.M., Ph.D, Direktur UNS Innovation Hub, dan Ibu Siska Fitri Anggraini, S.Pd., Manajer Inkubator UNS Innovation Hub. BRIN mengirim tiga perwakilan dari Fungsi Inkubasi PPBT yaitu Bapak Ir. Hamddani, MT, Bapak Drs. Priyono, ME, dan Ibu Maretin Dwikurnia, S.Kom.
Acara ini bertujuan untuk melakukan verifikasi lapangan terhadap calon mitra inkubator yang akan bekerjasama dalam program inkubasi Perusahaan Pemula Berbasis Riset – Badan Riset dan Inovasi Nasional (PPBR – BRIN). UNS dipilih sebagai salah satu peserta dalam inisiasi kerjasama tersebut. Acara dimulai pada pukul 08.00 di Co-working Space UNS Innovation Hub, dengan hadirnya 24 pelaku startup dan pra-startup yang terpilih untuk inkubasi UNS tahun 2023. Para tenant ini berpartisipasi dalam kegiatan di Co-working Space Ihub dan dengan antusias menyambut kedatangan reviewer dari BRIN. Beberapa tenant juga diberikan kesempatan untuk diwawancarai dan mempresentasikan progres singkat dari startup mereka kepada reviewer.
Selanjutnya, Tim UNS Innovation Hub yang dipimpin oleh Bapak Catur Sugiarto, Ph.D., menyampaikan sesi presentasi dan diskusi. Bapak Catur menyoroti beberapa poin penting, termasuk kegiatan sehari-hari dalam inkubasi bisnis, tenant-tenant yang telah mencapai prestasi, dan peluang kerjasama yang dapat dilakukan antara UNS dan BRIN. Bapak Catur menyatakan kesiapan dan keterbukaan UNS dalam menjalin kerjasama inkubasi bisnis dengan startup, yang dianggap berharga bagi perkembangan startup nasional.
Sesi berikutnya adalah penawaran kerjasama yang disampaikan oleh Bapak Hamdani dari BRIN. Program pendanaan Riset dan Inovasi Indonesia Maju (RIIM) diluncurkan oleh BRIN, yang berkomitmen untuk menyediakan skema pendanaan riset kepada tidak hanya periset, tetapi juga masyarakat umum, perguruan tinggi, dan generasi muda yang ingin mendirikan perusahaan pemula berbasis riset (startup). Bapak Priyono menambahkan minat BRIN terhadap perkembangan inkubasi bisnis yang telah dilakukan oleh UNS, dan berharap inisiasi kerjasama ini dapat berjalan lancar, memanfaatkan potensi luar biasa dari UNS Innovation Hub. Inisiasi kerjasama inkubasi startup ditutup dengan penandatanganan berita acara oleh kedua belah pihak, menyetujui kerjasama kolaboratif dalam aktivitas inkubasi startup berbasis riset
